Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudi Latif menyatakan mundur dari jabatannya. Berbagai spekulasi dan kritik muncul lantaran mundurnya aktivis dan cendikiawan muda itu dari lembaga yang dipucuki oleh Megawati Soekarnoputri.
Menanggapi hal itu, Anggota Dewan Pengarah BPIP Mahfud MD mengaku terkejut dengan pengunduruan diri pimpinannya itu. Padahal sebelumnya, Yudi tidak memberikan tanda-tanda ingin hengkang dari jabatannya.
"Mundurnya Yudi Latif itu bagi kami mengejutkan. Karena kemarin saja masih ngantor, tapi tiba-tiba tadi pagi mengundurkan diri. tapi saya maklum aja," kata Mahfud di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (8/6).
Menurut Mahfud, tak ada yang perlu diperdebatkan dengan pengunduran diri koleganya itu. Dia menyebut, alasan hengkanya Yudi pun telah jelas. Yakni, komitmen menjaga keluarga.
"Kan alasannya di situ jelas. dia ngurus keluarga. Dia itu kan seorang single parent ya. Jadi istrinya sudah wafat, anaknya perlu perhatian dia," ucap Mahfud.
"Barangkali dengan kapasitas kerja yang seperti itu dia merasa agak berat. Sehingga mengundurkan diri, tapi itu biasa saja," sambungnya.
Sementara itu, terkait soal kritik kepada BPIP terkait dengan mundurnya Yudi, kata Mahfud, hal itu tidak bisa dibendung, karean publik bebas untuk menafsir dan berpendapat.
"Kita tidak bisa menghalangi publik berpendapat apapun. Publik pasti macam-macam pendapatnya dalam hal apapun sama, ini pun begitu," katanya.
Tak hanya itu, dirinya pun menampik keluarnya Yudi dari BPIP lantaran polemik mengenai gaji BPIP. "Enggak, soal serangan gaji BPIP kan sudah selesai. Jadi bukan karena soal itu. Sudah kita jelaskan. Sekarang isunya kan bergeser ke pancasila lawan radikalisme," pungkasnya.
jawapos.com
nasional
Yudi Latif Mundur dari BPIP, Ini yang Dirasakan Mahfud MD
Menurut Mahfud, tak ada yang perlu diperdebatkan dengan pengunduran diri koleganya itu. Dia menyebut, alasan hengkanya Yudi pun telah jelas. Yakni, komitmen menjaga keluarga.